Mengapa jam ini selalu berdetak ?
Tak tahukah dia bahwa kini ku termenung ?
Kehilangan satu detik bagiku sama dengan kehilangan satu kawan…
Kawan…
Tinggallah menunggu waktu hingga dia akan meninggalkanku…
Menapaki jalannya sendiri untuk mencari takdirnya…
Tinggallah menunggu hari dimana dia akan melambaikan tangannya padaku…
Dimana lambaian tangannya mengecil oleh jarak…
Tangannya, yang akan mengikuti kawanku pergi…
Mencari-cari sesuatu yang disebut orang ilmu..
Kawan…
Kawan…
Tega nian meninggalkan aku disini…
Meninggalkanku, tanpa kepastian bahwa kita dapat bertemu lagi…
Mengulang saat-saat indah oleh tawa..
Oleh senyuman…
Oleh canda…
Rabu, 15 Juni 2011
PERPISAHAN
Diposting oleh Diari Sang Kacamata di 17.33
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar